Setiap titik yang ada di foto Hubble eXtreme Deep Field ini bukan bintang, tapi GALAKSI!
Dan ini adalah hasil zoom dari area yang diberi tanda kotak putih XDF. Coba bandingkan skalanya dengan bulan. Areanya terlihat “kosong” dan “kecil”.
Tapi setelah di-zoom, subhānallāh,
justru kitalah yang kecil.
Bayangkan ada berapa banyak jumlah seluruh galaksi yang ada di langit ini. Padahal satu galaksi ukuran kecil aja, bintangnya bisa beberapa ratus juta jumlahnya. Dan yang ukuran raksasa bisa punya ratusan triliun bintang.
Sedangkan satu bintang saja, kalau yang kelasnya supergiant, itu besarnya bisa 1500 kali ukuran matahari. Padahal matahari aja, diameternya 1,39 juta kilometer!
Subhānallāh…
Betapa besar dan dahsyat-nya langit yang ada di atas kita ini. Dan begitu kecilnya makhluk bernama manusia (yaitu kita ini) yang sering menyombongkan diri ini.
A’antum asyaddu khalqan amissamā’? Banāhā.
Rafa’a samkahā fasawwāhā [An-Nāzi’āt 27-28]
“Apakah penciptaan kamu yang lebih hebat, ataukah langit? Allah telah membangunnya. Meninggikan bangunannya, lalu menyempurnakannya.”
Dan sejauh mata kita mampu memandang. Sejauh Hubble Space Telescope bisa menerawang. Apapun yang manusia masih bisa amati. Maka semua itu adalah langit yang terendah, samā’ ad-Dunyā سماء الدنيا. Padahal Allah ﷻ menciptakan sab’a samāwāt سبع سماوات , tujuh lapis langit.
Allāhu akbar…
Image Credit:
NASA, ESA, G. Illingworth, D. Magee, and P. Oesch (University of California, Santa Cruz), R. Bouwens (Leiden University), and the HUDF09 Team