Apa yang terjadi jika seorang pembelajar punya rasa memiliki terhadap proses pembelajaran mereka?
Sketchnote by Dr. John Spencer on Twitter
- Mereka akan menjadi pencari solusi (problem solver).
- Mereka akan menumbuhkan minat yang "kutu buku" tapi keren.
- Mereka akan melihat kesalahan, sebagai peluang untuk belajar.
- Mereka akan punya growth mindset untuk terus belajar dan belajar. Terus tumbuh dan tumbuh. Mereka percaya skill mereka masih bisa terus nambah dan ngga mentok. Mereka ngga percaya bahwa belajar itu dibatasi oleh usia.
- Mereka akan lebih kreatif.
- Mereka akan belajar gimana me-manage suatu project.
- Mereka akan belajar untuk bereksperimen.
- Mereka akan mengembangkan pola pikir iteratif (coba-koreksi-feedback-perbaiki-terus diulang hingga tercapai tujuan).
- Mereka akan menjadi explorer (penjelajah).
- Mereka akan siap untuk ekonomi kreatif global.
- Mereka akan belajar untuk berpikir dengan cara tidak biasa / kreatif (think outside of the box).
- Mereka akan menjadi pemikir sistem.
- Mereka akan punya inisiatif tinggi dan bisa bekerja mandiri tanpa perlu instruksi detil (self-directed).
Maka didiklah anak kita untuk mencintai apa yang mereka pelajari. Bukan menyuapi paksa mereka dengan "menu standar", "porsi standar" dan "jadwal standar", karena bisa jadi mereka kelak akan "memuntahkannya" karena ngga suka.
Cover image by Evgeni Tcherkasski from Pixabay